Labura, Bhayangkaranews24.id – Belakangan kasus malaria melanda di Kecamatan Kualuh Leidong, Kabupaten Labuhanbatu Utara yang menyebabkan puluhan orang terpapar malaria sehingga di larikan ke PUSKESMAS Leidong, Jum,at (22/9/2023).
Informasi yang di dapatkan dari beberapa warga, sayangnya tidak ada dan terbatasnya ketersediaan obat di PUSKESMAS Leidong, Kabupaten labuhanbatu Utara.
Ketua SOMAD (SOLIDARITAS MAHASISWA ANTI DISKRIMINASI) LABURA ;
” Meminta agar pihak kecamatan, Puskesmas dan Dinas kesehatan Labura ambil tindakan cepat dalam penanganan malaria ini, sebelum ada nyawa yang melayang, dan kami meminta kepada seluruh Kepala Desa yang di Kecamatan Kualuh Leidong Kabupaten labuhanbatu Utara agar mengawasi, memantau bahkan mencarikan solusi untuk penanganan DBD Karena sesuai dengan peraturan pemerintah nomor 40 tahun 1991 tentang penanggulangan wabah penyakit ” pungkasnya.
“Kami juga meminta pihak dinas kesehatan Labura agar mencek penyakit malaria di Kecamatan Kualuh Leidong dengan memastikan ketersediaan obat penyembuhan nya tersedia, jangan bertele-tele karena keadaan ini urgent ” tambah Maulidi Azizi.
Saat di Konfirmasi melalui panggilan WhatsApp di No +62 813-7027-7xxx Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu Utara Hj. Jannah, SKM. MM panggilan berdering namun tidak mengangkat.
Dewi Daulay SKM, selaku Kapus Kualuh Leidong saat di konfirmasi awak media, melalui sambungan telpon mengatakan ada banyak cara sebagai bentuk kewaspadaan untuk menghindari penyakit malaria seperti mengurangi aktifitas yang tidak perlu dimalam hari.
Selanjutnya, yaitu tidur menggunakan kelambu anti nyamuk, memakai obat anti nyamuk, mengolesi badan dengan lotion anti nyamuk dan sebaiknya menggunakan pakaian panjang untuk menutupi tangan dan kaki jika keluar pada malam hari, menimbun genangan air sarang nyamuk, serta meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh dengan mengonsumsi gizi seimbang,”terang kapus.
Bagi yg terkena malaria positif dengan pemeriksaan laboratorium di puskesmas Tanjung Leidong agar meminum obat selama 14 hari, per bulan agustus ini sudah hampir 123 orang dan rata-rata yang terkena anak anak yang sekolah dasar kasian menggigil “Cetus Kapus kualuh leidong,
Di tanya soal ketersediaan obat Kapus kualuh leidong sudah berkordinasi dengan dinas kesehatan Kab Labura dan masih menunggu dari provinsi, dan dalam minggu ini ketersediaan obat kosong, Ungkap kapus
Dinas kesehatan juga sudah melaksanakan (IRS) dua bulan yang lalu dan memetakan desa yang mana terdampak malaria di kecamatan kualuh leidong
Selain itu Kapus juga sudah berkordinasi dengan kecamatan kualuh leidong,
Lanjutnya banyak cara untuk menghindari penyakit malaria namun, salah satu cara efektif adalah dengan hidup bersih. Hidup bersih untuk menjaga agar nyamuk Anopheles betina tak betah di rumah dan lingkungan Anda, hidup bersih bisa dilakukan dengan menyingkirkan genangan air dan sampah secara berkala. Tutup kapus kualuh leidong.
Semoga penyakit malaria di Kecamatan Kualuh Leidong Kabupaten Labuhanbatu Utara ini segera berangsur membaik, dan kedepan mari kita lakukan tindakan pencegahan sebelum adanya korban dan kejadian yang tidak di inginkan.(obay)